Tri Adhianto Tinjau Stasiun KA Bekasi, dalam Kesempatan itu, Wakil Walikota ini Melihat SIKM Penumpang yang Telah Fuduk di Gerbong KA |
Hasil pengamatan dilokasi (stasiun), Wakil Walikota menilai peneraman protokol kesehatan sesuai mekanisme new normal terbilang cukup baik. Handsanitizer disediakan, wastafel cuci tangan, pengecekan suhu tubuh setiap calon penumpang, pengaturan tempat duduk, jaga jarak antrian di loket. Untuk memastikan semua berjalan dengan baik, PJKA memperbantukan petugas kepolisian dan anggota TNI di Stasiun hingga gerbong kreta.
Tri Adhianto Tinjau Penerapan NN Di Stasiun KA |
Wakil Walikota, Tri Adhianto pun melakukan pengecekan pada penumpang yang hendak melakukan perjalanan Kerja di Jakarta melalui Commuter Line, Salah satu yang dicek adalah identitas dan Surat Izin Keluar Masuk (SIKM).
Selain pengecekan, Tri Adhianto pun memberikan edukasi kepada penumpang Commuter Line agar tetap waspada dan berhati-hati dalam bepergian. Tetap mematuhi protokol kesehatan tatanan hidup baru New Normal.
Wakil Walikota Bekasi, Tri Adhianto Edukasi Penumpang KA Di Stasiun Bulan-Bulan Bekasi |
Kepala Stasiun Kota Bekasi Endarno kepada Eakil Walikota Bejasi mengungkapkan terjadi lonjakan penumpang pasca Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Lonjakan penumpang tersebut diperkirakan hingga 200%, dari yang biasanya. Menurut Endarno, biasanya hanya sekitar 200 penumpang perhari, kini menjadi 600 penumpang perhari.
Tri Adhianto Mendapat Informasi dari Kepala Stasiun Terkait Lonjakan Penumpang Usai PSBB |
Namun Endarno mengaku lonjakan tersebut masih dapat diatasi sehingga tetap mengikuti protokol kesehatan pasca new normal saat ini. Kerja sama petugas comuter line dengan petugas kePolisian dan TNI cukup baik, dan hasilnya tentu juga akan baik. (Wan/Humas)