Sang Jenderal Tampak Gagah Berani (Foto/Ist) |
Karawang Jawa Barat, pospublik.co.id - Jenderal (Purn) TNI Djoko Santoso merupakan putra kelahiran kota Surakarta, 08 September 1952. Dia diterima dan masuk pendidikan militer pada tahun 1975 setelah selesai menamatkan pendidikan SMA Negeti 1 Surakata. Mulai dari kecabangan Infanteri, karier Djoko Santoso terus meningkat. Pada tahun 1987 Dia pun mengikuti dan masuk Suspala. Lalu pada tahun 1990 mengikuti Seskoad, hingga pendidikan terakhir masuk Lemhanas tahun 2005.
Karier Jabatan yang pernah disandangnya mulai dari :
- Danton-I/A/121/II (1976),
- ADC Pangdam I/Bukit Barisan (1978),
- ADC Pangkostrad (1980),
- Danki-A Yonif Linud 502 (1980),
- Kasi-2/Ops Yonif Linud 502 (1983),
- Kasipam Dispamsanad (1987),
- Wakil Komandan Yonif Linud 328/Kostrad (1988),
- Ps. Danyonif linud 330/Kostrad (1990),
- Komandan Yonif Linud 330/Kostrad (1990),
- Anggota DPR/MPR RI (1992),
- Assospol Dam Jaya (1995),
- Komandan Korem 072/Pamungkas (1997),
- Waassospol,
- Kassospol ABRI (1998),
- Waassospol Kaster ABRI (1998),
- Kepala Staf Kodam IV/Diponegoro (2000),
- Panglima Divisi Infanteri 2/Kostrad (2001),
- Panglima Kodam XVI/Pattimura (2002),
- Panglima Kodam Jaya (2003),
- Wakil Kepala Staf TNI v. Angkatan Darat (2003),
- Kepala Staf TNI Angkatan Darat (2005–2007), dan
- Panglima Tentara Nasional Indonesia (2007–2010).
Demikian juga Satya Lencana penghargaan yang disematkan di dada Jenderal Bintang Empat ini baik dari dalam negeri dan luar negeri :
Dalam negeri;
- Satyalancana Seroja,
- Satyalancana Kesetiaan XXIV Tahun,
- Bintang Yudha Dharma Pratama,
- Bintang Kartika Eka Paksi Pratama,
- Bintang Yudha Dharma Nararya,
- Bintang Dharma,
- Bintang Kartika Eka Paksi Nararya,
- Bintang Bhayangkara Utama,
- Bintang Kartika Eka Paksi Utama, dan
- Bintang Mahaputra Adipradana.
Luar negeri;
- Pingat Jasa Gemilang (Singapura),
- The Knight Grand Cross of The Most Noble Order of The Crown of Thailand, Distinguished Service Order (Thailand),
- Darjah Paduka Keberanian Laila Terbilang Yang Amat Gemilang Darjah Pertama (Brunei), dan
- Pahlawan Gagah Angkatan Tentera (Malaysia). Saat ini, tanggal 10 Mei 2020 Pukul 06.30 WIB, di Ruang CICU Pav Kartika RS RSPAD Gatot Subroto, Jl. Kwini, Kelurahan Senen, Kecamatan Senen, Jakarta Pusat, Sang Jenderal telah pergi meninggalkan kita semua untuk selamanya.
Kini almarhum meninggalkan, Angky Retno Yudianti (istri–red) dan Pratama Arya Setyawati, Puragabaya Pandu Andika (anak–red).
Uraian singkat kegiatan mulai dari Pukul 06.30 WIB, di Ruang CICU Pav Kartika RS RSPAD Gatot Subroto, Jl. Kwini, Kelurahan Senen, Kecamatan Senen, Jakarta Pusat, lalu Pukul 07.15 WIB, Jenderal TNI (Purn) Djoko Santoso Mantan Panglima TNI tiba di rumah jenazah RSPAD Gatot Subroto, selanjutnya Pukul 08.57 WIB, Jenazah Jenderal TNI (Purn) Djoko Santoso Mantan Panglima TNI meninggalkan rumah jenazah RSPAD Gatot Subroto menuju kendaraan jenazah nodis 5960 VIII, kemudian Pukul 08.59 WIB, Jenazah Jenderal TNI (Purn) Djoko Santoso Mantan Panglima TNI meninggalkan rumah jenazah RSPAD Gatot Subroto menuju rumah duka Bambu Apus Jakarta Timur.
Dan rencana pemakaman hari minggu, tanggal 10/05/2020 (Ba’da Dzuhur) dari Rumah Duka ke Sandiego Hills Karawang.
Sementara pejabat yang tampak hadir di rumah jenazah RSPAD Gatot Subroto al :
- Pangdam Jaya bapak Mayjen TNI Eko Margiyono,
- Kasgartap 1/JKT bapak Brigjen TNI Syafarudin,
- Plt. RSPAD Gatot Subroto Brigjen TNI Budi S, dan
- Danpom Jaya Kolonel Cpm Rahmad Safari. (*/Red)